Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Hasil pencarian untuk: 'bercucu'

Bisa lebih dari satu, contoh: ambyar,terjemah,integritas,sinonim,efektif,analisis

Kata dasar

    Memuat

    Definisi untuk "bercucu"

    Pranala (link): https://www.kartikacendekia.web.id/bercucu

    anak n 1 keturunan yang kedua: ini bukan -- nya, melainkan cucunya; 2 manusia yang masih kecil: -- itu baru berumur enam tahun; 3 binatang yang masih kecil: -- ayam itu berciap-ciap mencari induknya; 4 pohon kecil yang tumbuh pada umbi atau rumpun tumbuh-tumbuhan yang besar: -- pisang; 5 orang yang berasal dari atau dilahirkan di (suatu negeri, daerah, dan sebagainya): -- Jakarta; -- Medan; 6 orang yang termasuk dalam suatu golongan pekerjaan (keluarga dan sebagainya): -- kapal; -- komidi; 7 bagian yang kecil (pada suatu benda): -- baju; 8 yang lebih kecil daripada yang lain: -- bukit;-- ayam kehilangan induk, pb ribut dan bercerai-berai karena kehilangan tumpuan; -- baik menantu molek, pb mendapat keuntungan yang berlipat ganda; -- dipangku dilepaskan, beruk dalam rimba disusukan (disusui), pb selalu membereskan (memikirkan) urusan orang lain, sedangkan urusan sendiri diabaikan; -- orang, -- orang juga, pb seseorang yang asing bagi kita akan tetap asing juga; -- sendiri disayangi, -- tiri dibengkengi, pb bagaimanapun adilnya seseorang, kepentingan sendiri juga yang diutamakan; kasihkan -- tangan-tangankan, kasihkan bini tinggal-tinggalkan (sayang di -- dibenci, sayang di negeri ditinggalkan), pb yang disayangi itu hendaknya jangan terlalu dimanjakan; kecil-kecil -- kalau sudah besar onak, pb anak itu selagi kecil menyenangkan hati, tetapi kalau sudah besar menyusahkan hati (karena kelakuannya dan sebagainya); menggantang -- ayam, pb melakukan pekerjaan yang tidak mungkin atau sia-sia untuk dikerjakan; pecah -- buyung, tempayan ada, pb tidak akan kekurangan perempuan untuk dijadikan istri; rusak -- oleh menantu, pb orang yang kita kasihi merusakkan harta yang kita berikan kepadanya;
    -- Adam keturunan Adam; manusia;
    -- Agung Bl gelar bangsawan (golongan atau kasta ksatria);
    -- air selokan; sungai kecil;
    -- ajaib anak kecil yang sudah mampu menguasai kepandaian yang dimiliki oleh orang dewasa;
    -- alang anak yang ketiga;
    -- Allah Kris gelar untuk Yesus Kristus yang menyatakan bahwa Ia berasal dari Allah dan melakukan penyelamatan manusia;
    -- ampang anak haram jadah;
    -- andaman anak gadis yang dikurung atau dipingit beberapa waktu sebelum dinikahkan;
    -- angin angin sepoi-sepoi; angin lembut;
    -- angkat anak orang lain yang diambil (dipelihara) serta disahkan secara hukum sebagai anak sendiri;
    -- asuh anak yang diberi biaya pendidikan (oleh seseorang), tetapi tetap tinggal pada orang tuanya;
    -- baju baju dalam;
    -- bala ki anak yang selalu mengganggu anak orang lain;
    -- balam sepasang (seorang laki-laki dan perempuan); sejoli;
    -- bangsa anak negeri;
    -- bangsawan 1 anak komidi; 2 anak keturunan keluarga ningrat (bangsawan, raja);
    -- bapak anak yang terlalu disayangi oleh bapaknya sehingga tidak sempat bergaul dengan anak-anak yang lain;
    -- batu (giling) batu yang berbentuk silinder (gilik) untuk melumatkan lada (cabai, rempah-rempah, dan sebagainya);
    -- batu tulis alat tulis untuk menulis pada batu tulis;
    -- bawang 1 ki peserta bermain yang tidak masuk hitungan (hanya sebagai penggenap atau ikut-ikutan saja); 2 ki anak kecil yang masih belum mengerti apa-apa;
    -- bedil peluru;
    -- berbakat anak (terutama yang masih berada dalam usia sekolah) yang diperhitungkan memiliki bakat dan kemampuan yang istimewa;
    -- berkundang anak yang sangat disayangi atau dimanjakan; kundangan;
    -- bersagar 1 anak yang pada kuku tangannya terdapat garis hitam seperti sagar; 2 ki anak yang selalu sakit-sakitan atau yang saudara-saudaranya selalu meninggal;
    -- bilik ruang kecil yang ditambahkan pada kamar;
    -- bini anak dan istri; keluarga;
    -- buah anggota kelompok (regu pasukan) yang berada di bawah seorang pemimpin;
    -- bukit bukit kecil;
    -- buncit anak bungsu; anak yang terakhir; anak yang termuda dari satu keluarga;
    -- bungsu anak buncit;
    -- busur anak panah;
    -- buyung 1 perempuan bunting (untuk memperolok-olokkan); 2 muncikari;
    -- cabang 1 bagian dan sebagainya yang lebih kecil dari cabang; ranting; 2 bagian dan sebagainya yang berada di bawah cabang (tentang susunan organisasi);
    -- cobek penggiling pada cobek;
    -- cucu 1 anak dan cucu; 2 keturunan;
    -- dabus orang yang ikut serta bermain dabus; pemain dabus;
    -- dacin batu (besi) pada timbangan dengan ketentuan berat tertentu;
    -- dagang orang perantauan; anak rantau;
    -- dapat anak yang didapat di jalan dan sebagainya;
    -- dara 1 anak perempuan yang sudah mencapai usia remaja dan belum kawin; 2 cak pengantin perempuan;
    -- Daud Kris gelar untuk Mesias yang dinantikan yang berasal dari keturunan raja Daud;
    -- daun Bio helaian daun atau tiap-tiap helaian daun dari daun majemuk;
    -- dayung orang yang mendayung; pendayung;
    -- didik 1 murid; siswa; 2 anak yang berada dalam pembinaan (asuhan) seseorang;
    -- gadis anak perempuan yang sudah menginjak usia remaja;
    -- gahara anak raja dari permaisuri;
    -- gedongan anak orang kaya (yang rumahnya gedung): -- gedongan itu mau juga bermain dengan anak kampung;
    -- geladak anak haram;
    -- genta bagian genta yang berfungsi sebagai pemukul genta;
    -- ginjal bagian ginjal yang melekat di atas ginjal; kelenjar adrenal;
    -- gobek pelocok kapur sirih dalam gobek; alu kecil penumbuk kapur sirih dalam gobek;
    -- gugur bayi yang lahir (mati) sebelum genap bulannya;
    -- haram anak yang lahir dari hasil hubungan di luar ikatan pernikahan; anak jadah;
    -- hitam anak yang kedelapan;
    -- ibu anak yang terlalu disayangi oleh ibu sehingga tidak sempat bergaul dengan anak-anak yang lain;
    -- jadah anak haram;
    -- jari 1 sebatang jari; 2 jari kelingking;
    -- jawi anak laki-laki yang disayangi;
    -- jentera jari-jari jentera;
    -- judul tambahan pada judul buku dan sebagainya (biasanya berupa kata-kata penjelas terhadap judul);
    -- kalimat bagian kalimat (klausa) yang tidak dapat berdiri sendiri sebagai kalimat lengkap; klausa terikat;
    -- kandung anak yang lahir dari kandungan sendiri; anak sendiri (bukan anak tiri atau anak angkat);
    -- kapal awak atau pegawai yang bertugas di kapal;
    -- kembar anak (dua, tiga, atau lebih) yang lahir dari satu kandungan pada satu kehamilan;
    -- kemenakan anak dari saudara (dilihat dari dirinya);
    -- kencing anak haram;
    -- keti bola kecil terbuat dari kayu yang dipakai dalam permainan;
    -- kolong 1 kas anak serdadu (yang lahir dan dibesarkan di tangsi pada zaman Hindia Belanda); 2 ki anak tentara
    -- komidi pemain komidi panggung, tonil, sandiwara; anak bangsawan;
    -- kuar anak haram;
    -- kukut anak angkat yang tidak berhak menerima harta pusaka;
    -- kunci alat untuk membuka kunci; sosi;
    -- lidah anak tekak;
    -- limpa kelenjar yang mengeluarkan empedu;
    -- liplap anak yang orang tuanya berlainan bangsa;
    -- lombong pekerja di tambang;
    -- luar nikah 1 anak yang dilahirkan oleh seorang wanita di luar perkawinan yang dianggap sah menurut adat atau hukum yang berlaku; 2 anak haram;
    -- lumpang anak gobek;
    -- mampu didik Dik anak yang tingkat kemampuan intelegensinya sekitar 70—80, memungkinkan untuk dididik sampai kelas enam sekolah dasar;
    -- mampu latih Dik anak yang kemampuan intelegensinya sekitar 25—50, hanya mungkin diberi latihan untuk menguasai keterampilan tertentu dan untuk mengurus dirinya sendiri;
    -- mampu rawat Dik anak yang tingkat kemampuan intelegensinya paling tinggi 25, membutuhkan perawatan orang lain sepanjang hayatnya;
    -- manusia Kris Yesus (ungkapan ini merujuk pada tokoh penyelamat di zaman yang akan datang);
    -- mas anak emas;
    -- mata bulatan kecil di tengah-tengah bola mata;
    -- meja peti-peti kecil di meja (merupakan perlengkapan meja); laci;
    -- mentimun ki anak angkat yang dijadikan istri;
    -- muda 1 orang yang masih muda; pemuda; 2 anak keenam;
    -- murid anak sekolah; siswa; anak didik;
    -- nakal anak yang karena sebab tertentu mengalami hambatan dalam perkembangan pribadi, ketakseimbangan mental, sosial, atau pendidikan sehingga muncul tingkah laku yang menyimpang, misalnya mencopet
    -- negara anak yang diputuskan oleh pengadilan untuk diasuh oleh negara;
    -- negeri penduduk suatu negeri (daerah atau wilayah);
    -- obat anak (orang) sakit yang sedang dalam perawatan dokter; pasien;
    -- orang anak orang lain (bukan anak saudara);
    -- panah senjata tajam yang berupa barang panjang, runcing pada ujungnya dan diberi bulu atau barang lain yang serupa pada pangkalnya yang berfungsi sebagai penjaga keseimbangan, dilepaskan dengan menggunakan busur;
    -- pandak anak yang kelima;
    -- panggung orang yang mencari nafkah dengan bermain dalam pertunjukan pentas (sandiwara, tonil, komidi, dan sebagainya);
    -- panjang anak yang keempat;
    -- pelor peluru (isi bedil);
    -- penak anak cucu; keturunan; anak pinak;
    -- perahu anak kapal;
    -- perusahaan Ek perusahaan yang dikuasai oleh pihak lain, baik secara langsung maupun tidak langsung, melalui satu atau lebih badan atau perusahaan lainnya;
    -- piara anak orang lain yang dipiara;
    -- piatu anak yang ibunya sudah meninggal; sudah tidak beribu lagi; anak yatim (di beberapa daerah anak piatu adalah anak yang tidak beribu lagi);
    -- pinak 1 anak cucu; keturunan; 2 tumbuhan memanjat, Ventilago oblongifolia;
    -- pisang anak mamak (menurut keturunan laki-laki);
    -- prasekolah Dik anak yang berumur 4—5 tahun; murid taman kanak-kanak; anak yang berumur sebelum umur masuk sekolah dasar;
    -- pungut anak angkat;
    -- putih anak yang ketujuh;
    -- ragil anak bungsu;
    -- rambut rambut halus yang tumbuh di pelipis;
    -- ronggeng penari dalam pertunjukan ronggeng;
    -- rantau orang yang mencari penghidupan di negara atau daerah lain;
    -- saku kantong kecil pada baju;
    -- sanak anak kemenakan;
    -- sandiwara anak panggung;
    -- sapihan anak yang (baru) disapih;
    -- sasian murid; pelajar; orang yang berguru;
    -- sekolah anak (orang) yang masih menuntut ilmu melalui pendidikan sekolah; murid; siswa;
    -- sipil Dik anak yang diserahkan oleh orang tuanya kepada negara;
    -- sukar Psi anak yang bertingkah laku menyimpang dari norma-norma sosial (tidak dapat diatasi dengan cara-cara biasa);
    -- sulung anak yang pertama (yang tertua);
    -- sumbang 1 anak haram (terutama akibat dari perzinaan sesama antara sanak saudara dekat); 2 anak yang lahir dari seorang ibu yang dilarang kawin menurut undang-undang dengan lelaki yang menghamilinya;
    -- sundal 1 anak haram; 2 kas kata makian kasar;
    -- sunti anak perempuan yang mulai jadi gadis (perawan kecil);
    -- susuan 1 anak yang masih menyusu; 2 anak orang lain yang disusui;
    -- tangan jari tangan;
    -- tangga bagian tangga tempat berpijak;
    -- tari penari;
    -- taruhan anak yang sangat dicintai;
    -- tekak daging kecil di ujung kerongkongan; anak lidah; uvula;
    -- timbangan perangkat timbangan berupa batu timbangan dari logam dengan berbagai ukuran berat (100 g, 500 g, 1 kg, dan seterusnya) sebagai pengukur berat barang-barang, bahan makanan kering, sayuran, buah-buahan, dan sebagainya;
    -- tolakan Psi anak yang tidak diterima orang tua (orang tua bersikap tidak memberi kasih sayang, perhatian, dan sebagainya);
    -- tonil anak komidi;
    -- torak perkakas tenun pemintal benang;
    -- tuna anak yang berkelainan; anak cacat;
    -- tunalaras anak yang sangat nakal;
    -- tunggal anak yang hanya satu-satunya;
    -- uang bunga uang; rente;
    -- wayang orang yang menjadi pelaku (pemain) pada pertunjukan wayang orang atau ketoprak;
    -- yatim anak yang sudah tidak berbapak lagi;
    -- zadah anak haram; anak jadah;

    anak-anak 1 a masih kecil (belum dewasa); 2 cak n anak buah;

    ber·a·nak v 1 mempunyai anak: ia sudah ~ dua orang; 2 melahirkan anak: istrinya baru ~; 3 dengan anaknya: saudagar tiga ~;belum ~ sudah ditimang, pb bersenang-senang sebelum maksudnya tercapai;~ berbiak berkembang biak; ~ bercucu 1 mempunyai anak dan cucu; 2 ki turun-temurun; ~ pinak mempunyai keturunan: Kiai Maja ~ di Minahasa;

    anak-ber·a·nak n suami, istri, dan anak-anaknya; seluruh anggota keluarga;

    anak·an n 1 bunga uang; rente: uang simpanan itu mendapat ~ 2 % sebulan; 2 Tan tunas yang tumbuh dari akar atau umbi; 3 Hidr siklon tropis kecil yang sering diikuti dengan gangguan yang lebih hebat;

    anak-anak·an n tiruan anak (untuk mainan anak-anak); boneka: gadis cilik itu asyik bermain dengan ~ nya;

    per·a·nak·an n 1 kantong selaput dalam perut (tempat bayi); rahim: ada gejala kanker pada ~ nya; 2 keturunan anak negeri dengan orang asing: Cina ~ banyak di negeri itu; 3 yang dilahirkan di: tidak boleh ~ suatu marga masuk marga lain;

    mem·per·a·nak·kan v 1 melahirkan (anak): siapakah yang ~ engkau ini;2 menganggap sebagai anak: ia ~ pembantunya yang setia itu; 3 ki membungakan uang: sejak dulu pekerjaannya ~ uang

    ★ Pencarian populer hari ini

    ★ Mana penulisan kata yang benar?

    Definisi untuk "bercucu" - Kamus Besar Bahasa Indonesia